Trigger adalah prosedur tersimpan pada sebuah database yang secara otomatis dijalankan apabila data di dalam tabel berubah karena eksekusi perintah SQL (INSERT, UPDATE atau DELETE).

Trigger bisa dibuat bersama dengan perintah INSERT, yang akan melakukan query ke tabel lain dan mengembalikan nilai logik yang membantu membatasi data yang diberikan kepada kolom tertentu.

Syntax

CREATE TRIGGER <nama_trigger>

ON <nama_table>

{ FOR | AFTER | INSTEAD OF }

[INSERT] [UPDATE] [DELETE]

AS

T-SQL /SQL STATEMENT

ALTER TRIGGER <nama_trigger>

DROP TRIGGER <nama_trigger>

Event pada Trigger

Trigger akan dijalankan setelah data dieksekusi.

AFTER

  1. INSERT
  2. DELETE
  3. UPDATE

FOR

Trigger akan dijalankan sebelum data dieksekusi.

  1. INSERT
  2. DELETE
  3. UPDATE

Mengaktifkan & Menonaktifkan Trigger

DISABLE TRIGGER <nama_trigger> on Table

ENABLE TRIGGER <nama_trigger> on Table

Alias pada Trigger

Dalam Trigger dikenal istilah alias atau referensi, yaitu sejenis variable resultset yang menyimpan nilai dari suatu kolom didalam table.

INSERTED

Table virtual untuk menampung nilai pada trigger event INSERT dan UPDATE.

DELETED

Table virtual untuk menampung nilai pada trigger event DELETE dan UPDATE.

intinya :

EVENT

INSERTED

DELETED

INSERT

Berisi data inserted rows

N/A

UPDATE

Berisi data terbaru setelah di update

Berisi data sebelum di update

DELETE

N/A

Berisi data sebelum di delete

 

http://stikesmadani.ac.id/wp-content/uploads/2014/12/trigger-e1417487044333.jpghttp://stikesmadani.ac.id/wp-content/uploads/2014/12/trigger-150x150.jpgadminTeknologicoding,trigger
Trigger adalah prosedur tersimpan pada sebuah database yang secara otomatis dijalankan apabila data di dalam tabel berubah karena eksekusi perintah SQL (INSERT, UPDATE atau DELETE). Trigger bisa dibuat bersama dengan perintah INSERT, yang akan melakukan query ke tabel lain dan mengembalikan nilai logik yang membantu membatasi data yang diberikan kepada kolom...